Persamaantersebut hanya berlaku, jika melalui kedua tahanan mengalir arus yang sama, berarti bahwa pada "tap" pembagi tegangan tidak ada arus yang diambil (pembagi tegangan tidak berbeban). Melalui pemilihan R 1 dan R 2 yang sesuai, seluruh nilai tegangan dapat disetel antara nol dan tegangan total U . Untukmenjawabnya, kita harus paham tentang definisi / pengertian dari arus listrik dan tegangan listrik. Arus Listrik. Arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian pada satu waktu. Muatan listrik yang dimaksud di sini adalah elektron. Arus listrik terjadi karena adanya aliran elektron dari kutub negatif ke Aruslistrik (penyebab menyalanya lampu ) hanya mungkin ada kalau rangkaian listrik tertutup dan sumber dayanya (baterai) masih berfungsi dengan baik. KUAT ARUS DAN BEDA POTENSIAL Kuat arus adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir melalui suatu penghantar tiap detik. Vay Tiền Nhanh. Arus Listrik Pengertian, Hambatan, Dan Rumus Beserta Contoh Soalnya Secara Lengkap Tahukah anda apa yang dimaksud dengan arus listrik ?? Jika anda belum mengetahuinya anda tepat sekali mengunjungi Karena pada kesempatan kali ini akan membahas tentang pengertian arus listrik, hambatan arus listrik, dan rumus arus listrik beserta contoh soalnya secara lengkap. Oleh karena itu marilah simak ulasan yang ada dibawah berikut ini. Pengertian Arus Listrik Arus listrik adalah sebuah aliran yang terjadi akibat jumlah muatan listrik yang mengalir dari satu titik ke titik lain dalam suatu rangkaian tiap satuan waktu. Arus listrik juga terjadi akibat adanya beda potensial atau tegangan pada media penghantar antara dua titik. Semakin besar nilai tegangan antara kedua titik tersebut, maka akan semakin besar pula nilai arus yang mengalir pada kedua titik tersebut. Satuan arus listrik dalam internasional yaitu A ampere, yang dimana dalam penulisan rumus arus listrik ditulis dalam simbol I current. Pada umumnya, aliran arus listrik sendiri mengikuti arah aliran muatan positif. Dengan kata lain, arus listrik mengalir dari muatan positif menuju muatan negatif, atau bisa pula diartikan bahwa arus listrik mengalir dari potensial menuju potensial rendah. Berdasarkan arah alirannya, arus listrik dibagi menjadi 2 dua kategori, yakni Arus Searah Direct Current/DC, dimana arus ini mengalir dari titik berpotensial tinggi menuju titik berpotensial rendah. Arus Bolak-Balik Alternating Current/AC, dimana arus ini mengalir secara berubah-ubah mengikuti garis waktu. Hambatan Arus Listrik Hambatan Hambatan listrik ialah sebuah perbandingan antara tegangan listrik dari suatu komponenelektronik misalnya resistor dengan arus listrik yangmelewatinya. Hambatan listrik dapat dirumuskan sebagai berikut R = V/I Keterangan V adalah tegangan I adalah arus. Satuan SI untuk Hambatan adalah Ohm R. Rumus Kuat Arus Listrik Kita sudah mengetahui tentang pengertian dari arus listrik, yakni aliran muatan listrik positif pada suatu penghantar dari potensial tinggi ke potensial rendah. Percobaan arus listrik dibawah sebaiknya dilakukan dengan 1 batre dan 2 batre untuk mengetahui perbedaan arus listriknya. Pada baterai terdapat dua kutub yang potensialnya berbeda. Bila kedua kutub tersebut dihubungkan dengan lampu melalui kabel, maka akan terjadi perpindahan elektron dari kutub negatif ke kutub positif atau terjadi arus listrik dari kutub positif ke kutub negatif, sehingga lampu dapat menyala. Selanjutnya, Bila baterai yang dipakai dua buah, maka lampu akan menyala lebih terang. Bila baterai yang dipakai tiga buah, maka lampu menyala makin terang. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan beda potensial kutub positif dan kutub negatifnya makin besar sehingga muatan muatan listrik yang mengalir pada penghantar makin banyak atau arus listriknya makin besar. Besarnya arus listrik disebut kuat arus listrik sebanding dengan banyaknya muatan listrik yang mengalir. Kuat arus listrik adalah suatu kecepatan aliran muatan listrik. Dengan demikian, yang dimaksud dengan kuat arus listrik ialah jumlah muatan listrik yang melalui penampang suatu penghantar setiap satuan waktu. Jika jumlah muatan q melalui penampang penghantar dalam waktu t, maka kuat arus I secara matematis dapat ditulis sebagai berikut. Keterangan I kuat arus listrik A q muatan listrik yang mengalir C t waktu yang diperlukan s Berdasarkan persamaan tersebut, bisa disimpulkan bahwa satu coulomb yaitu muatan listrik yang melalui sebuah titik dalam suatu penghantar dengan arus listrik tetap satu ampere dan mengalir selama satu sekon. Mengingat muatan elektron sebesar -1,6 × 10-19 C, tanda negatif - menunjukkan jenis muatan negatif, maka banyaknya elektron n yang menghasilkan muatan 1 coulomb dapat dihitung sebagai berikut. 1 C = n × besar muatan elektron 1 C = n × 1,6 × 10-19 C, n=1/1,6 Jadi, dapat dituliskan 1 C = 6,25 × 1018 elektron. Contoh Soal Arus Listrik 1. Muatan sebesar 180 coulomb mengalir dalam 30 detik. Hitunglah kuat arus listriknya! Penyelesaian Diketahui Q = 180 C t = 30 sekon Ditanya I = …. ? Jawab I = Q/t = 180 C/30s = 6 C/s Jadi, besarnya arus listrik adalah 6 A. 2. Jika diketahui kuat arus sebuah sumber arus listrik adalah 5 A, hitunglah muatan yang mengalir selama 1 menit! Penyelesaian Diketahui I = 5 A t = 1 menit = 60 detik Ditanya Q = …. ??? Jawab I = Q/t Q = Ixt = 5 A x 60 s = 300 C Jadi, banyaknya muatan yang mengalir adalah 300 C. Itulah ulasan tentang Arus Listrik Pengertian, Hambatan, Dan Rumus Beserta Contoh Soalnya Secara Lengkap Semoga apa yang diulas diatas bermanfaat bagi pembaca. Sekian dan terimakasih Baca juga refrensi artikel terkait lainnya disini Hukum Ohm Pengertian, bunyi, Dan Rumus Beserta Contoh Soalnya Secara Lengkap Gerak Melingkar Beraturan Pengertian, Ciri, Besaran dan Rumus Beserta Contoh Soalnya Secara Lengkap Fluida Dinamis Pengertian, Jenis Aliran, Ciri Dan Rumus Beserta Contoh Soalnya Lengkap Induksi Elektromagnetik Pengertian, Penerapan, dan Rumus Beserta Contoh Soalnya Secara Lengkap Gelombang Elektromagnetik Pengertian, Sifat, Macam, Dan Rumus Beserta Contoh Soalnya Lengkap Arus Bolak-Balik Pengertian, Keuntungan, Dan Contoh Soalnya Lengkap Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari Rangkaian seri adalah rangkaian yang tidak memiliki percabangan, alat-alat listrik tersusun secara berderet atau berurutan seri.Apa kabar adik-adik? Semoga kalian selalu dalam keadaan sehat. Materi fisika kita kali ini akan membahas tentang salah satu jenis rangkaian listrik, yaitu rangkaian rangkaian seri ini dipelajari oleh siswa SD kelas 6, SMP kelas 9, dan SMA kelas 12. Sebagaimana yang dipahami, rangkaian listrik adalah susunan komponen listrik yang dihubungkan dengan sumber listrik sehingga menghasilkan arus susunannya, rangkaian listrik dibedakan menjadi tiga 3 jenis, yaitu rangkaian seri, paralel, dan campuran seri-paralel.Semuanya akan kita bahas satu per satu dalam materi terpisah. Pada kesempatan kali ini, materi akan kita fokuskan pada rangkaian seri. Baiklah, kita mulai saja materinya...1. Pengertian Rangkaian Seri Apa yang dimaksud dengan rangkaian listrik seri? Rangkaian seri adalah rangkaian alat/komponen listrik yang disusun secara berurut, disebut juga rangkaian seri tidak memiliki percabangan. Dengan kata lain, rangkaian seri adalah rangkaian yang arus listriknya mengalir hanya pada satu seri terbentuk jika arus listrik dihubungkan secara berurut atau berderet. Kutub negatif komponen pertama dengan kutub positif komponen kedua, kutub negatif komponen kedua dengan kutub positif komponen ketiga, kemudian diteruskan ke kutub positif komponen ini adalah contoh bentuk rangkaian seri sederhana yang menghubungkan tiga buah lampu dan satu sumber tegangan bateraiPada rangkaian seri, kuat arus listrik yang mengalir melalui beberapa hambatan listrik adalah sama besar. Jumlah kuat arus pada rangkaian seri tidak dipengaruhi oleh nilai hambatan. Jika terdapat beberapa hambatan berbeda yang dilalui, dalam hambatan mengalir arus yang besarnya berbeda dengan arus, tegangan di antara kaki-kaki hambatan yang disusun secara seri memiliki nilai yang berbeda-beda, bergantung pada nilai hambatan tersebut. 2. Ciri-Ciri Rangkaian SeriBerdasarkan uraian di atas, maka ciri-ciri khusus rangkaian seri antara lain sebagai berikutKomponennya disusun secara berurutan atau berderetArus listrik mengalir tanpa melalui cabangArus listrik yang mengalir di berbagai titik dalam rangkaian besarnya samaTegangan listrik disetiap hambatan nilainya berbeda-beda 3. Kelebihan dan Kekurangan Rangkaian SeriRangkaian seri memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, antara lain sebagai berikut Kelebihan/Keuntungan Rangkaian SeriDari sisi penerapan, rangkaian seri memiliki kelebihan atau keutungan, yaitu Kuat arus listrik yang mengalir pada tiap bagian besarnya pembuatannya mudah karena bentuknya seri tidak membutuhkan terlalu banyak komponen karena pemasangannya secara seri membutuhkan kabel yang lebih sedikit sehingga lebih murah. Oleh karena itu, rangkaian seri pada lampu tepat digunakan pada ruangan atau area yang yang berukuran besar seperti misalnya gedung perkantoran, gedung sekolah atau kampus, hotel dan juga bangunan besar lainnya karena penerapannya yang sangat murah dan praktis. Kekurangan/Kerugian Rangkaian SeriNamun, disamping memiliki kelebihan, rangkaian seri juga memiliki beberapa kekurangan atau kerugian, yaituRangkaian seri jika salah satu alat listrik dilepas atau rusak maka arus listrik akan seri memerlukan daya listrik lebih banyak sehingga boros listrik, akibatnya baterai cepat seri yang digunakan pada lampu akan menghasilkan nyala lampu yang agak redup dan tidak stabil, semakin banyak lampu makin redup. 4. Cara Membuat Rangkaian SeriBerikut ini adalah langkah-langkah membuat rangkaian seri yang yang terdiri atas 3 lampu, 3 baterai 12 volt atau 9 volt, dan satu saklar. Berikut ini gambarnyaAlat dan BahanTang pengupas kabel3 Buah Lampu3 Buah Baterai 12 voltKabelSaklar Langkah PembuatanSusun 3 baterai seperti pada gambar di atas Susun 3 lampu secara berderet, hubungkan semua lampu dengan kabel kabel dengan panjang secukupnya, kupas semua bagian ujung kabel menggunakan tang pengupas kabel, sambungkan ujungnya ke kutub lampu pertama yang masih kosong, ujung yang lainnya disambungkan ke satu kutub kabel dengan panjang secukupnya, sambungkan satu ujungnya ke kutub saklar yang masih kosong, ujung kabel yang lain sambungkan ke kutub positif baterai kabel dengan panjang secukupnya, sambungkan satu ujungnya ke kutub lampu ketiga yang masih kosong, ujung kabel yang lain sambungkan ke kutub negatif baterai seri siapPenjelasanRangkaian seri menghasilkan nyala/cahaya lampu yang tidak sama terangnya. Pada rangkaian seri keadaan lampu ketika semua lampu terhubung ke baterai, yaitu lampu pertama menyala terang, lampu kedua agak redup, dan lampu ketiga sangat seri tidak menyala jika salah satu lampu putus/rusak atau dilepas. Beberapa baterai atau sumber arus yang disusun secara seri akan menghasilkan tegangan tegangan totalnya lebih besar. Makin besar tegangan listrik pada suatu rangkaian seri menyebabkan arus listrik makin Penggunaan Rangkaian SeriBerikut ini adalah beberapa contoh penggunaan rangkaian seriSenter, lampu dan baterai tersusun secara seri Lampu hias, puluhan lampu disusun secara Rangkaian SeriRumus yang berlaku pada rangkaian seri adalah rumus hukum Ohm dan rumus hambatan pengganti Rs. Rumus hambatan pengganti sendiri merupakan hasil penurunan rumus hukum Ohm berdasarkan analisis rangkaian akan kakak uraikan penurunan rumusnya. Perhatikan gambar rangkaian seri 3 buah hambatan berikut iniPada rangkaian seri, nilai kuat arus di titik a dan b Iab sama dengan yang mengalir di setiap hambatanIab = I1 = I2 = I3....1Berbeda dengan arus, tegangan dari titik a sampai b Vab merupakan hasil penjumlahan dari tegangan pada masing-masing hambatan. Dengan kata lain, tegangan di antara kaki-kaki hambatan R yang disusun seri memiliki nilai yang berbeda-bedaVab = V1 + V2 + V3...2Berdasarkan Hukum Ohm V = I . R, berlakuV1 = I . R1, V2 = I . R2, V3 = I . R3...3Sehingga, persamaan 2 menjadi I . Rs = I . R1 + I . R2 + I . R3 = I R1 + R2 + R3Rs = R1 + R2 + R3.....4, Rumus Hambatan PenggantiPersamaan 4 di atas menjelaskan bahwa hambatan yang dirangkai secara seri dapat digantikan dengan hambatan pengganti Rs. Selain itu, hambatan pengganti Rs selalu lebih besar dari hambatan yang resistor hambatan yang dipasang secara seri maka nilai hambatannya resistansi totalnya semakin seri di dalam alat elektronik berfungsi sebagai pembagi tegangan. Secara matematis berlaku persamaanV1 V2 V3 = R1 R2 R3 Contoh Soal Rangkaian Seri Berikut ini adalah beberapa contoh soal tentang rangkaian seriContoh Soal 1 Tentukan hambatan pengganti pada rangkaian berikut! JawabanDiketahuiR1 = 4 OhmR2 = 6 OhmR3 = 3 OhmDitanyakanRs.....? Penyelesaian Rs = R1 + R2 + R3 Rs = 4 + 6 +3Rs = 13 OhmJadi, besar hambatan pengganti Rs rangkaian di atas adalah 13 Ohm. Contoh Soal 2 Tiga buah hambatan disusun secara seri masing masing nilainya 4 Ohm, 3 Ohm dan 5 Ohm. Hambatan ini kemudian dipasang pada tegangan 120 Volt. Besarnya tegangan pada hambatan 3 Ohm adalah? JawabanDiketahuiR1 = 4 OhmR2 = 3 OhmR3 = 5 OhmV = 120 VoltDitanyakanV2...?PenyelesaianRs = R1 + R2 + R3 Rs = 4 + 3 + 5Rs = 12 OhmV = I . Rs I = V/Rs I = 120/12 I = 10 AV2 = I . R2 V2 = 10 . 3V2 = 30 VoltJadi, besar tegangan pada hambatan 3 Ohm R2 adalah 30 Volt Contoh Soal 3 Diketahui tiga resistor yg dirangkai seri dengan hambatan sebesar R1 = 100 Ohm, R2 = 200 Ohm, R3 = 300 Ohm. Ujung-ujung rangkaian itu dihubungkan pada sumber tegangannya 120 Volt. Tentukana beda potensial ujung-ujung R1 b beda potensial ujung-ujung R2 Jawaban DiketahuiR1 = 100 OhmR2 = 200 OhmR3 = 300 OhmV = 120 VoltDitanyakana. V1b. V2 PenyelesaianRs = R1 + R2 + R3 Rs = 100 + 200 + 300Rs = 600 OhmV = I . Rs I = V/Rs I = 120/600 I = 0,2 Aa. V1 V1 = I . R1 V1 = 0,2 . 100V1 = 20 Voltb. V2 V2 = I . R2 V2 = 0,2 . 200V2 = 40 VoltJadi, beda potensial ujung-ujung R1 dan R2 adalah 20 Volt dan 40 seri adalah rangkaian yang tidak memiliki percabangan, alat-alat listrik tersusun secara berderet atau berurutan seri.Gimana adik-adik, udah paham kan materi rangkaian seri di atas? Jangan lupa lagi dulu materi kali ini, bagikan agar teman yang lain bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat. ReferensiPauliza, Osa. 2008. Fisika Kelompok Teknologi dan Kesehatan untuk SMK Kelas XII. Bandung Grafindo Media Pratama. hendikabintang hendikabintang Biologi Sekolah Dasar terjawab • terverifikasi oleh ahli Iklan Iklan zahraaryoko zahraaryoko Aliran yang mengalir tanpa melalui cabang adalah rangkaian seri Iklan Iklan ChoiOFF ChoiOFF Aliran listrik seri adl aliran tnp cabang Iklan Iklan Pertanyaan baru di Biologi 1. sekalanya Jarak pada peta ?... menembus 3,5 jarak sebenarnya berupa bilangan ?... pada peta adalah 5 maka jarak sebenarnya ..... … . selesai menentukan jarak sebenarnya berapa sekalanya ?...note soal putar otak ​ gmt-3 artinya waktu 3 jam lebih .... dari gmt​ Allah SWT menciptakan semua makhluk dengan berpasang-pasangan sebagaimana yang terdapat dalam surah Az Dzariyat 49 dan Yasin 36. Diantara ciptaan Alla … h yang berpasangan adalah muatan dasar pembawa interaksi dan penyusun atom yang dibedakan menjadi muatan positif dan negatif. Gambar berikut menunjukkan interaksi antar dua buah atau pasangan muatan listrik yang memiliki besar muatan yang sama. Dari pasangan atom berikut ini, yang paling tepat menunjukkan arah gaya interaksi dua buah muatan adalah ... A B + G Fa Fa Fa + F₂ + Fb​ apakah asma berbahaya karena aku ada asma takut kenapa kenapa​ Latih Kepintaran. Inget yak pelajaran kelas 8 kalo salah report, Copas report, gak lengkap report!!!!!​ Sebelumnya Berikutnya Iklan

arus listrik mengalir tanpa melalui cabang disebut rangkaian